Jurnal Refleksi Dwimingguan Ke-12

Jurnal Refleksi Dwimingguan Ke-12

Pendampingan Individu 6 dan Lokakarya 6

Di postingan ini saya menulis jurnal refleksi dwimingguan sesuai dengan pengalaman saya dalam proses pendidikan guru penggerak Angkatan ke-7. Jurnal refleksi ini saya tulis setelah saya mengikuti Pendampingan Individu 6 dan Lokakarya 6. Dalam menulis jurnal, saya menggunakan model 4F, yakni Fact (peristiwa), Feeling (perasaan), Findings (pembelajaran), Future (penerapan). 

Berikut jurnal refleksi dwimingguan kegiatan pendampingan 6 dan lokakarya 6.

1. Fact (Peristiwa)

Saya mengikuti pendampingan individu ke-6 pada hari Senin, 12 Juni 2023. Ada empat fokus pada pendampingan individu ke-6 ini, yakni refleksi hasil survei (feedback 360o), perubahan selama pembelajaran, penilaian pemetaan aset, dan persiapan panen hasil belajar. Di samping itu, di pendampingan individu ke-6 ini, Pengajar Praktik juga mewawancarai rekan sejawat terkait proses pemetaan aset yang sudah saya lakukan sebelumnya. 

Berikut dokumentasi kegiatan pendampingan individu ke-6.

 

Selanjutnya, pada hari Minggu, 18 Juni 2023, saya bersama rekan-rekan CGP se-Kabupaten Karanganyar mengikuti lokakarya ke-6 yang bertempat di SMP Negeri 1 Karanganyar. Agenda kegiatan dalam lokakarya ke-6 ini adalah:

a. Pembukaan dan persiapan kegiatan

b. Berbagi tujuan program

c. Rencana pengemabangan sekolah

d. Posisi calon guru penggerak

e. Refleksi calon guru penggerak terkait kompetensi yang dimiliki 

f. Rencana penguatan kompetensi diri 

g. Penutup dan refleksi

Berikut dokumentasi kegiatan lokakarya ke-6 di SMPN 1 Karanganyar. 

 

  2. Feeling (Perasaan)

Saya merasa senang saat mengikuti pendampingan individu ke-6 karena saya bisa belajar banyak dari proses wawancara bersama Pengajar Praktik, yakni Bapak Drs. Harry Pramudjoko. 

Di lokakarya ke-6 saya juga merasakan senang, bangga, dan terkesan. Saya merasa senang karena bisa berkolaborasi bersama dengan rekan CGP. Saya bangga karena bisa mempresentasikan visualisasi program sekolah yang sudah saya buat. Saya terkesan karena di lokakarya tersebut saya mendapatkan banyak inspirasi terkait visualisasi tujuan program sekolah yang dipresentasikan oleh rekan-rekan CGP. 

3. Findings (Pembelajaran)

Di pendampingan individu ke-6 saya mendapat banyak pembelajaran, di antaranya saya bisa mengenali sejauh mana kompetensi diri yang saya miliki berdasarkan refleksi hasil survei (feedback 360o). Dengan dipandu oleh Pengajar Praktik, saya juga bisa memahami perubahan diri saya selama pembelajaran dalam Pendidikan Guru Penggerak. Saya pun mendapat pemahaman yang lebih tentang pemetaan aset yang dapat digunakan sebagai sumber daya di sekolah. Dalam proses pendampingan individu ke-6 ini saya juga sudah memiliki gambaran tentang panen hasil belajar.

Di lokakarya ke-6 saya banyak mendapatkan inspirasi tentang tujuan dan latar belakang program-program sekolah yang kreatif dan inovatif dari rekan-rekan CGP. Berkolaborasi dengan rekan-rekan CGP lainnya juga menambah wawasan saya tentang karakter-karakter guru yang memiliki ciri khas masing-masing.  

4. Future (Penerapan)

Setelah mengikuti kegiatan pendampingan individu ke-6 dan lokakarya ke-6, ke depannya saya akan menerapkan ilmu/materi yang saya dapatkan dari kegiatan-kegiatan tersebut. Misalnya, saya akan meningkatkan kompetensi diri sebagai guru penggerak berdasarkan refleksi diri hasil survei (feedback 360o). Saya juga akan mempersiapkan karya-karya yang akan ditampilkan dalam Lokakarya Ke-7 atau Panen Raya Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Angkatan Ke-7.